Ayo, Menolong dengan Ikhlas
Sadarkah kita dalam satu hari berapa kali kita berinteraksi dengan orang lain? Tentu banyak, dalam bentuk apa pun, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oke, gua bisa pastiin kalo masalah ini kita semua sadar. Banyak jenis saluran komunikasi yang kita gunakan untuk berinteraksi, dan pastinya kalian semua menggunakannya dengan cara masing-masing.
The question is... berapa presentase kita menolong dan ditolong dalam sehari? Apakah timbangan lebih berat ke sisi "ditolong" daripada "menolong"? Lebih parahnya lagi, selain lebih banyak "ditolong", apakah kita meminta pertolongan dengan semena-mena, tidak memikirkan perasaan orang lain yang menolong kita? Coba pikirkan kembali. Gua yakin 100% kalo kita minta tolong ke orang lain tapi dengan nada kasar dan tanpa mengucapkan terima kasih, pasti yang nolongin kita ga ikhlas. Meminta pertolongan dengan nada sopan bukan hal yang sulit lho. Dengan sendirinya kita akan menghindari konflik. (Untuk masalah "terima kasih", mungkin bisa dibaca juga postingan gua yang lalu Sudahkah Kita Berterima Kasih?)
Sekarang ke sisi "menolong". Pernahkah kalian menolong seseorang (apa pun itu, tidak peduli besar kecil, yang pasti sebuah pertolongan) dengan ikhlas? Pasti pernah. Kalo sering, alhamdulillah. Apa yang dirasakan kalo berhasil menolong orang dengan ikhlas? Timbul perasaan bahagia. Tubuh kita akan diselimuti perasaan bahagia yang susah digambarkan. Kita tidak akan mengharapkan balas jasa, karena dasar tindakan kita ikhlas. :-)
Nah, bukankah lebih baik jika kita membiasakan menolong orang lain dengan ikhlas? Jangan harapkan balas jasa dulu. Allah pasti akan membalas perbuatan baik kita dengan ganjaran setimpal atau malah lebih besar.
Kalau kalian mengalami satu hari yang sangat tidak menyenangkan, membosankan, dan hal negatif lainnya, coba deh menolong orang dengan ikhlas, dan rasakan efeknya ke tubuh. Kalau kalian ga tahu siapa yang butuh pertolongan, cobalah tersenyum dengan tulus (asal jangan senyum terus-menerus), kepada rekan yang berpapasan dengan kita, atau kepada siapa saja yang kita rasa pantas mendapat senyum di hari itu. Senyum tulus yang terpancar otomatis akan membangkitkan aura positif dari orang yang melihat senyum kita. Dan itu menular, beneran.
Satu hal kecil dapat membuat perubahan besar.
Sekecil apapun itu, mari biasakan menolong orang lain dengan ikhlas. Rasakan kebahagiaan yang timbul dari hal tersebut. Hidup kita akan lebih berharga jika berguna bagi orang lain. :-)
-Bray-
Note: Lagunya Daftpunk (Feat. Panda Bear) yang berjudul "Doin' It Right" mengiringi penulisan artikel ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment